300 Twibbon Idul Adha 2023/1444H, Sambut Lebaran Haji Untuk Rayakan Ibadah Kurban Dibagikan ke Medsos
Twibbon Idul Adha 2023/1444H yang kami sajikan ini dapat anda gunakan untuk turut ikut serta merayakan dan menyemarakkan serta juga memeriahkan hari kemenangan Kurban Ibadah lebaran Haji.
Kumpulan link Twibbon Idul Adha 1444 2023 ini disertai pula dengan cara membuat frame twibbon yang dapat di share ke medsos atau media sosial bisa adan dapatkan di postingan ini.
Perlu dketahui, Pemerintah telah menetapkan Hari Raya Idul Adha 2023 jatuh pada tanggal 29 Juni.
Namun, untuk Muhammadiyah sudah meresmikanya Hari Raya Idul Adha jatuh pada kamis (29 juni).
Nah adapun, Salah satu cara merayakan Idul Adha 2023 adalah dengan membuat Twibbon Idul Adha 2023 di media sosial Medsos. Atau mengirimkan ucapan selamat Idul Adha 2023 ke kerabat, teman, saudara, atau rekan kerja, dan atasan.
Lantas, sebelum Idul Adha ada puasa sunnah Arafah jatuh pada tanggal 9 Zulhijah. Makanya, jika umat muslim di Indonesia meyakini bahwa Idul Adha 1444 H (10 Zulhijjah) jatuh pada 29 jumi, maka puasa Arafah 2023 jatuh pada tanggal (9 Zulhijah).
sedangkan, bagi umat Islam yang meyakini bahwa Idul Adha 1444 H tanggal 10 Zulhijah) jatuh pada, maka puasa Arafah 2023 jatuh pada tanggal (9 Zulhijah).
Dengan link Twibbon Idul Adha 2023 1444h berikut, dapat dipakai dalam mempoles serta mempercantik tampilan media sosial dengan bingkai foto online di hari kemenangan umat islam ini.
Hari Raya Idul Adha 2023 atau Hari Raya Kurban yang jatuh pada kamis dapat dengan cara sederahana dengan mengirimkan sebuah ucapan melalui twibbon yang disertai dengan foto keren Anda.
Dengan twibbon yang kami sajikan ini diharapkan Anda bisa turut memperingati Hari Raya Idul Adha 2023 dengan memenuhi lini stort di media sosial medsos anda.
Unggah twibbon Hari Raya Idul Adha 2023 dan foto kerenmu dengan desain terbaik di story twitter atau instagram.
Menunjukan rasa bahagia dengan membuat Twibbon Idul Adha 2023/1444H ialah merupakan dapat dipandang sebagai bentuk rasa syukur dengan adanya hari spesial umat islam ini.
Kumpulan twibbon Idul Adha 2023 Islami yang dapat didownload secara gratis ini sudah kami sajikan melalui link di akhir postingan ini.
Pemerintah telah mengumumkan bahwa Hari Raya Idul Adha 2023 atau 1444 H pada tahun ini akan jatuh di tanggal 10 Juli 2022.
Sehubungan dengan perayaan Hari Raya Idul Adha 1444 H, MEDIABRITA telah merangkum kumpulan twibbon Idul Adha 2023 islami yang bisa diunduh secara gratis.
Tidak hanya itu saja, twibbon Idul Adha 2023 islami ini juga mempunyai desain simple dan elegan, sampai dengan yang cocok dijadikan bingkai foto di sosial media.
So, untuk Anda yang saat ini sedang mencari twibbon Idul Adha 2023 islami dengan desain simple dan elegan, Anda telah berada di tempat yang tepat di Mediabritarakyat.my.id
Dilansir dari situs resminya jabar.kemenag.go.id, Idul Adha pada setiap tanggal 10 Dzulhijjah juga dikenal dengan sebuatan “Hari Raya Haji”, Di mana umat Islam melakukan haji utama, Wukuf di Arafat. Mereka semua memakai pakaian putih dan tidak kelihatan, dipanggil pakaian ihram, melambangkan kesamaan iman dan pandangan hidup, mempunyai nilai nilai, yang merupakan nilai kesamaan dalam semua bidang kehidupan. Ia tidak boleh terganggu di antara mereka, yang merasa begitu baik. Juga semakin dekat dengan Tuhan Yang Maha Esa, sambil membaca kalimat Talbiyah bersama -sama.
Disamping Idul Adha dinamakan hari raya haji, juga dinamakan “Idul Qurban”, Karena hari itu, Tuhan memberi kita kesempatan untuk lebih dekat dengan -Nya. Bagi umat Islam yang tidak dapat mengerjakan ziarah, ia memiliki kesempatan untuk berkorban, yaitu dengan mengurangi hewan qurban sebagai simbol kesalehan dan cinta kita kepada Allah SWT. (Baca juga: Pengertian Qurban Secara Lengkap dengan Penjelasannya).
Jika kita melihat sisi historis dari perayaan ini Idul Fitri Al -adha, maka pikiran kita akan mengingat contoh Nabi Ibrahim, ketika dia diperintahkan oleh Allah SWT untuk menempatkan istrinya yang dikalahkan dengan Nabi Ismail, yang masih pergi. Mereka ditempatkan di lembah yang steril dan gersang, tanpa menanam pohon. Lembah itu begitu tenang dan kesepian sehingga tidak ada penduduk. Nabi Ibrahim sendiri tidak tahu, apa tujuan sebenarnya dari wahyu Allah yang memerintahkan istri dan putranya yang masih bayi, ditempatkan di tempat paling aneh, di utara sekitar 1.600 km dari negara Palestina sendiri. Tetapi Nabi Ibrahim, masih istrinya Siti Hajar, menerima perintah dengan tulus dan penuh pengunduran diri.
Karena pentingnya akan peristiwa ini. Allah mengabadikannya dalam Al-Qur’an:
رَّبَّنَا إِنِّي أَسْكَنتُ مِن ذُرِّيَّتِي بِوَادٍ غَيْرِ ذِي زَرْعٍ عِندَ بَيْتِكَ الْمُحَرَّمِ رَبَّنَا لِيُقِيمُواْ الصَّلاَةَ فَاجْعَلْ أَفْئِدَةً مِّنَ النَّاسِ تَهْوِي إِلَيْهِمْ وَارْزُقْهُم مِّنَ الثَّمَرَاتِ لَعَلَّهُمْ يَشْكُرُونَ
Ya Tuhan kami sesunggunnya aku telah menempatkan sebagian keturunanku di suatu lembah yang tidak mempunyai tanam-tanaman di dekat rumahmu (Baitullah) yang dimuliakan. Ya Tuhan kami (sedemikian itu) agar mereka mendirikan shalat. Maka jadikanlah gati sebagia manusia cenderung kepada mereka dan berizkilah mereka dari buah-buahan, mudah-mudahan mereka bersyukur. (QS Ibrahim: 37)
Seperti yang sudah pernah diceritakan oleh Ibnu Abbas bahwa ketika Siti Hajar kehabisan air minum hingga tidak biasa menyusui nabi Ismail, beliau mencari air kian kemari sambil lari-lari kecil (Sa’i) antara bukit Sofa dan Marwah sebanyak 7 kali. Tiba-tiba Allah mengutus malaikat jibril membuat mata air Zam Zam. Siti Hajar dan Nabi Ismail memperoleh sumber kehidupan.
Lembah yang sebelumnya kering memiliki pasokan air yang berlimpah. Datang manusia dari berbagai sudut, terutama pedagang alih -alih Siti Hajar dan Nabi Ismail, untuk membeli air. Keberuntungan berasal dari berbagai arah dan makmur di tempat -tempat sekitarnya. Akhirnya, lembah ini terkenal dengan kota Mekah, kota yang aman dan makmur, berkat doa Nabi Ibrahim dan berkat keterampilan seorang ibu dalam pengelolaan kota dan masyarakat. Kota mekkah yang aman dan makmur dilukiskan oleh Allah kepada Nabi Muhammad dalam Al-Qur’an:
وَإِذْ قَالَ إِبْرَاهِيمُ رَبِّ اجْعَلْ هَـَذَا بَلَداً آمِناً وَارْزُقْ أَهْلَهُ مِنَ الثَّمَرَاتِ مَنْ آمَنَ مِنْهُم بِاللّهِ وَالْيَوْمِ الآخِرِ
Dan ingatlah ketika Ibrahim berdo’a: “Ya Tuhanku, jadikanlah negeri ini, sebagai negeri yang aman sentosa dan berikanlah rizki dari buah-buahan kepada penduduknya yang beriman diantara mereka kepada Allah dan hari kiamat.” (QS Al-Baqarah: 126)
Dari ayat ini, kami mendapatkan bukti yang jelas bahwa Kota Mekah sejauh ini memiliki kemakmuran yang berlimpah. Peziarah haji dari seluruh dunia, mendapatkan instalasi yang cukup selama ziarah dan omra.
Ini membuktikan tingkat kemakmuran modern, dalam pemerintahan dan ekonomi, serta hukum hukum, sebagai faktor utama dalam kemakmuran luar biasa rakyat. Semua ini telah menjadi argumen bahwa doa Nabi Ibrahim diberikan oleh Allah SWT. Semua kemakmuran tidak hanya dihargai oleh Muslim. Orang yang bukan Muslim juga suka.
Allah SWT berfirman:
قَالَ وَمَن كَفَرَ فَأُمَتِّعُهُ قَلِيلاً ثُمَّ أَضْطَرُّهُ إِلَى عَذَابِ النَّارِ وَبِئْسَ الْمَصِيرُ
Allah berfirman: “Dan kepada orang kafirpun, aku beri kesenangan sementara, kemudian aku paksa ia menjalani siksa neraka. Dan itulah seburuk buruk tempat kembali.” (QS. Al-Baqarah: 126)
Idul Adha dinamai juga “Idul Nahr” artinya hari raya penyembelihan. Hal ini dalam rangka memperingati ujian paling berat yang menimpa Nabi Ibrahim. Akibat dari kesabaran dan ketabahan Ibrahim dalam menghadapi berbagai ujian dan cobaan, Allah memberinya sebuah anugerah, sebuah kehormatan “Khalilullah” (kekasih Allah).
Setelah gelar Al-khalil disandangnya, Malaikat bertanya kepada Allah: “Ya Tuhanku, mengapa Engkau menjadikan Ibrahim sebagai kekasihmu. Akan tetapi dia di sibukkan oleh urusan kekayaannya dan keluarganya?” Allah berfirman: “Jangan menilai hambaku Ibrahim ini dengan ukuran lahiriyah, tengoklah isi hatinya dan amal baktinya!”
Sebagai realisasi dari firmannya ini, Allah SWT mengizinkan pada para malaikat menguji keimanan serta ketaqwaan Nabi Ibrahim. Ternyata, kekayaan dan keluarganya dan tidak membuatnya lalai dalam taatnya kepada Allah.
Dalam kitab “Misykatul Anwar” disebutkan bahwa konon, Nabi Ibrahim mempunyai kekayaan 1000 ekor domba, 300 lembu, dan 100 ekor unta. Riwayat lain mengatakan, kekayaan Nabi Ibrahim mencapai 12.000 ekor ternak. Suatu jumlah yang menurut orang di zamannya adalah tergolong milliuner. Ketika pada suatu hari, Ibrahim ditanya oleh seseorang “milik siapa ternak sebanyak ini?” maka dijawabnya: “Kepunyaan Allah, tapi kini masih milikku. Sewaktu-waktu bila Allah menghendaki, aku serahkan semuanya. Jangankan cuma ternak, bila Allah meminta anak kesayanganku Ismail, niscaya akan aku serahkan juga.”
Ibnu Katsir dalam tafsir Al-Qur’anul ‘adzim mengatakkanya bahwa, pernyataan Nabi Ibrahim yang akan mengorbankan anaknya jika dikehendaki oleh Allah itulah yang kemudian dijadikan bahan ujian, yaitu Allah menguji iman dan taqwa Nabi Ibrahim melalui mimpinya yang haq, agar ia mengorbankan putranya yang kala itu masih berusia 7 tahun. Anak yang elok rupawan, sehat lagi cekatan ini, supaya dikorbankan dan disembelih dengan menggunakan tangannya sendiri. Sungguh sangat mengerikan! Peristiwa spektakuler itu dinyatakan dalam Al-Qur’an:
قَالَ يَا بُنَيَّ إِنِّي أَرَى فِي الْمَنَامِ أَنِّي أَذْبَحُكَ فَانظُرْ مَاذَا تَرَى قَالَ يَا أَبَتِ افْعَلْ مَا تُؤْمَرُ سَتَجِدُنِي إِن شَاء اللَّهُ مِنَ الصَّابِرِينَ
Ibrahim berkata : “Hai anakkku sesungguhnay aku melihat dalam mimpi bahwa aku menyembelihmu “maka fikirkanlah apa pendapatmu? Ismail menjawab: Wahai bapakku kerjakanlah apa yang diperintahkan kepadamu. InsyaAllah engkau akan mendapatiku termasuk orang yang sabar.” (QS Aa-saffat: 102)
Ketika keduanya siap untuk melaksanakan perintah Allah, datanglah setan sambil berkata, “Ibrahim, kamu orang tua macam apa kata orang nanti, anak saja disembelih?” “Apa kata orang nanti?” “Apa tidak malu? Tega sekali, anak satu-satunya disembeli!” “Coba lihat, anaknya lincah seperti itu!” “Anaknya pintar lagi, enak dipandang, anaknya patuh seperti itu kok dipotong!” “Tidak punya lagi nanti setelah itu, tidak punya lagi yang seperti itu! Belum tentu nanti ada lagi seperti dia.” Nabi Ibrahim sudah mempunya tekat. Ia mengambil batu lalu mengucapkan, “Bismillahi Allahu akbar.” Batu itu dilempar. Akhirnya seluruh jamaah haji sekarang mengikuti apa yang dulu dilakukan oleh Nabi Ibrahim ini di dalam mengusir setan dengan melempar batu sambil mengatakan, “Bismillahi Allahu akbar”. Dan hal ini kemudian menjadi salah satu rangkaian ibadah haji yakni melempar jumrah.
Pada saat sang ayah belum juga mengayunkan pisau di leher putranya. Ismail mengira ayahnya ragu, seraya ia melepaskan tali pengikat tali dan tangannya, agar tidak muncul suatu kesan atau image dalam sejarah bahwa sang anak menurut untuk dibaringkan karena dipaksa ia meminta ayahnya mengayunkan pisau sambil berpaling, supaya tidak melihat wajahnya.
Nabi Ibrahim memantapkan niatnya. Nabi Ismail pasrah bulat-bulat, seperti ayahnya yang telah tawakkal. Sedetik setelah pisau nyaris digerakkan, tiba-tiba Allah berseru dengan firmannya, menyuruh menghentikan perbuatannya tidak usah diteruskan pengorbanan terhadap anaknya. Allah telah meridloi kedua ayah dan anak memasrahkan tawakkal mereka. Sebagai imbalan keikhlasan mereka, Allah mencukupkan dengan penyembelihan seekor kambing sebagai korban, sebagaimana diterangkan dalam Al-Qur’an surat As-Saffat ayat 107-110:
وَفَدَيْنَاهُ بِذِبْحٍ عَظِيمٍ
“Dan kami tebus anak itu dengan seekor sembelihan yang besar.”
وَتَرَكْنَا عَلَيْهِ فِي الْآخِرِينَ
“Kami abadikan untuk Ibrahim (pujian yang baik) dikalangan orang-orang yang datang kemudian.”
سَلَامٌ عَلَى إِبْرَاهِيمَ
“Yaitu kesejahteraan semoga dilimpahkan kepada Nabi Ibrahim.”
كَذَلِكَ نَجْزِي الْمُحْسِنِينَ
“Demikianlah kami memberi balasan kepada orang-orang yang berbuat baik.”
Menyaksikan tragedi penyembelihan yang tidak ada bandingannya dalam sejarah umat manusia itu, Malaikat Jibril kagum, seraya terlontar darinya suatu ungkapan “Allahu Akbar, Allahu Akbar, Allahu Akbar.” Nabi Ibrahim menjawab “Laailaha illahu Allahu Akbar.” Yang kemudian dismbung oleh Nabi Ismail “Allahu Akbar Walillahil Hamdu.’
Pengorbanan Nabi Ibrahim AS yang paling besar dalam sejarah umat umat manusia itu membuat Ibrahim menjadi seorang Nabi dan Rasul yang besar, dan mempunyai arti besar. Peristiwa yang dialami Nabi Ibrahim bersama Nabi Ismail diatas, bagi kita harus dimaknai sebagai pesan simbolik agama, yang mengandung pembelajaran paling tidak pada tiga hal;
Pertama, kesalehan. Pemahaman Taqwa terkait dengan kepatuhan seorang hamba kepada Sang Pencipta untuk melakukan perintah dan jauh dari larangannya. Koridor agama (Islam) telah mengemas kehidupan dalam harmoni serta kehidupan dunia. Fakta mencapai kehidupan yang baik (Hazanah) di Akhirat kemudian harus menjalani kehidupan di dunia yang merupakan daerah untuk meningkatkan kebajikan dan meminta berkatnya untuk mencapai kehidupan dunia dan risiko di bawah ini. Sehingga kehidupan di dunia tidak berbeda dari upaya untuk mencapai kehidupan Rasanah di akhirat. Tingkat kesalehan seseorang dengan demikian dapat diukur dengan kepeduliannya terhadap satu sama lain. Contoh -contoh perwakilan orang -orang yang memiliki tingkat kesalehan yang tinggi tentu tidak akan menggunakan otoritas yang mereka miliki untuk menjadi kaya, bahkan orang -orang seperti ini akan malu jika fantasi mereka lebih mewah daripada orang yang mereka wakili. Persiapan Ibrahim untuk menjatuhkan anak favoritnya atas perintah Allah menunjukkan tingginya tingkat kesalehan Nabi Ibrahim, sehingga ia tidak jatuh ke dalam kehidupan hedonis momen Malavis. Kemudian, dengan kekuatan Tuhan, ternyata apa yang ditembak bukanlah ismail tetapi seekor domba. Peristiwa ini juga mencerminkan Islam yang sangat menghormati kehidupan dan kehidupan manusia, Islam menegaskan peradaban manusia.
Kedua, hubungan antara manusia. Kultus umat Islam yang diperintahkan oleh Tuhan selalu mengandung dua aspek yang tidak dapat dipisahkan, yaitu hubungan dengan hubungan dengan Tuhan (Hablumminnalah) dan hubungan dengan manusia lain atau Hablumminans. Ajaran Islam sangat prihatin dengan solidaritas sosial dan mengadopsi sensitivitas sosial mereka melalui media ritual. Ketika kita berpuasa, kita tentu merasakan betapa kehidupan Dhua'afa yang memenuhi kebutuhan pemandangan hariannya sulit. Kemudian, dengan membantai hewan pengorbanan dan dengan membaginya dengan non-poetry, itu adalah bentuk pengecualian sosial bagi umat Islam kepada orang lain yang tidak mampu. Hidup untuk saling membantu dan kerja sama timbal balik dalam kebaikan adalah karakteristik pelajaran Islam. Kebijaksanaan yang dapat dipilih dalam konteks ini adalah bahwa seorang Muslim ingat siap untuk mengorbankan dirinya untuk kebahagiaan orang lain, khususnya mereka yang kurang beruntung, memberi waspada terhadap godaan dunia agar tidak jatuh ke dalam perilaku yang nyaman seperti itu sebagai keserakahan, keegoisan dan kelalaian dalam penyembahan Sang Pencipta.
Ketiga, meningkatkan kualitas diri. Kebijaksanaan ketiga dari ritual agama ini adalah untuk memperkuat empati, kesadaran diri, kontrol dan manajemen diri yang merupakan pendahulu dari karakter Muslim yang patut dipuji. Moral yang dapat dipelajari diilustrasikan oleh Nabi, seperti membantu manusia lain dalam kebaikan, kebajikan, memuliakan tamu, merawat orang lain (altruisme) dan selalu waspada untuk melaksanakan semua perintah agama dan menjauh dari hal -hal yang dilarang. Dalam Alquran, diindikasikan bahwa Nabi Muhammad memiliki moral yang hebat (QS al-Qalam: 4). Dalam Islam, posisi moralitas sangat penting adalah "buah" dari pohon kepercayaan Islam dan daun syariah "Ah. Semua aktivitas manusia tidak dapat dipisahkan dari sikap yang melahirkan tindakan manusia dan perilaku. Sebaliknya, moralitas tercela berasal dari Orang yang memiliki masalah dalam iman adalah rasa manis dari sifat setan dan setan.
Dalam sejarahnya, kota Mekah dan Ka'bah dilahirkan sebagai qibla umat Islam di seluruh dunia sebagai tonggak dan tegas, Siti Hajar dan putranya, Nabi Ismail.
Kebijaksanaan yang dapat diambil dari implementasi doa Idul Fitri, bahwa sifat manusia adalah sama. Satu -satunya perbedaan adalah Taqwa. Dan bagi mereka yang melakukan ziarah, pada saat Wukuf di Arafat, ia menggambarkan bahwa satu hari manusia akan dikumpulkan di Mahsyar untuk meminta tanggung jawab
Berikut link Twibbon Idul Adha 2023/1444 H yang dapat digunakan untuk mempercantik tampilan media sosial:
Link twibbon Hari Raya Idul Adha 2023
Twibbon Idul Adha 2023 terbaru
download twibbon Idul Adha 2023
twibbon Idul Adha 2023 kemenag RI
twibbon hari raya Idul Adha 2023
twibbon selamat hari raya Idul Adha 2023
twibbon hari raya Idul Adha 2023 gratis
twibbon hari raya Idul Adha 2023 keren
twibbon hari raya Idul Adha 2023 png
twibbon Idul Adha 2023 islami
twibbon ucapan selamat hari raya Idul Adha 2023
twibbon Idul Adha 2023 1444h
twibbon Idul Adha 1444 h 2023
twibbon Idul Adha 1444 h muhammadiyah
https://www.twibbonize.com/harlah63pmii
https://www.twibbonize.com/dirgahayuppni49
https://www.twibbonize.com/link-lebaran1444
https://www.twibbonize.com/link-idulfitri1444
https://www.twibbonize.com/diesuns46
https://www.twibbonize.com/musiknasional2023
https://www.twibbonize.com/hut63pmii
https://www.twibbonize.com/linkhutpersit77
https://www.twibbonize.com/hut19tagana
https://www.twibbonize.com/ramadhanpln
https://www.twibbonize.com/link-harlahmuslimatnu77
https://www.twibbonize.com/link-tb
https://www.twibbonize.com/idulfitri1444hijr
Cara membuat Twibbon Idul Adha 1443h 2022
Sementara itu, berikut ini merupakan cara membagikanlink Twibbon Idul Adha 2022 di media sosial:
Pertama-tama, silahkan membuka link Twibbon Idul Adha 2022 yang ada di artikel ini.
Kedua, Anda juga dapat log in situs twibbonize.com dan memasukkan kata kunci terkait Idul Adha 2022 untuk memilih Twibbon Idul Adha 2022 yang disukai.
Ketiga, Klik opsi Choose Photo/Pilih Foto untuk menentukan foto mana yang hendak digunakan pada template Twibbon Idul Adha 2022.
Keempat, Anda dapat megnatur ukuran dan posisi foto dengan cara menggeser atau zoom in/out foto pada area yang disediakan di areaa kerja Twibbon Idul Adha 2022.
Kelima, jik sudah foto sudah dirasa pas, klik Crop/Selanjutnya lalu klik Download/Unduh Foto untuk mengunduh Twibbon Idul Adha 2022 yang tadi sudah diedit. Foto yang sudah diunduh bisa dipajang pada platform media sosial seperti WhatsApp, Facebook, Instagram, Twitter, Line, Telegram, dan masih banyak lagi.
Cara memasang Twibbon Idul Adha 2023/1444h
Untuk memasang Twibbon Hari Raya Idul Adha 2023, Anda dapat ikuti pula tips lain yang mudah berikut ini:
Pertama, Klik link twibbon Hari Raya Idul Adha 2023/1444H dan kamu akan diarahkan ke laman Twibbonize.
Kedua, Klik "Pilih Foto" lalu pilihlah foto yang akan kamu gunakan.
Ketiga, Aturlah ukuran dan posisi foto sesuai dengan keinginan kamu.
Keempat, sudah selesai mengatur foto, klik "Selanjutnya" dan tunggu proses sebentar.
Kelima, lalu Klik "Unduh Foto" lalu fotomu dengan twibbon Idul Adha 2023/1444 H akan secara otomatis terunduh ke galeri.
6. Pasang share langsung di media sosial yang kamu inginkan.
Demikianlah deretan 300 link Twibbon Hari Raya Idul Adha 2023/1444H untuk memeriahkan hari istimewa umat Islam yang diperingati pada tanggal 29 juni tepat di hari Minggu ini. Semoga mangfaat dan selamat mencobanya.
